Kamis, 28 Oktober 2010 | By: Aditya Galang Mahafi

Bahaya Virus Kucing

Kucing memang manis, imut dan bulunya juga lembut, namun dibalik semua itu mereka nelurkan virus berbahaya kepada manusia. Sasaran paling mungkin terkena adalah bayi
Virus Toxoplasma “ virus yang proses penyebarannya melalui bulu binatang kesayangan anda, seperti kucing, anjing, dan lain sebagainya, atau juga bisa disebabkan karena makanan yang tercemar oleh tinja binatang peliharaan anda. “ 

 



Toksoplasma (toxoplasmosis) memang paling populer sebagai penyakit karena parasit yang datangnya dari kucing. Padahal penyakit ini sebenarnya bisa juga disebabkan karena mengkonsumsi daging mentah atau melakukan aktivitas berkebun.
Kemudian proses penyebaran nya dikarenakan oleh bulu atau makanan yang tercemar tinja dari binatang peliharaan, yang menyebabkan Toxoplasmosis atau dalam dunia kedokteran adalah sebuah infeksi yang disebabkan oleh parasit toxoplasma yang menyerang jaringan syaraf.
Ada beberapa tips untuk mencegah virus berbahaya ini:
  • Jangan makan daging yang tidak dimasak matang. Daging harus dimasak pada suhu 70C sekurang2nya 20 menit.
  • Jangan minum susu yang tidak dimasak/dipasteurisasi
  • Jangan makan sayuran/buah2an yang tidak dicuci dengan benar & bersih
  • Cuci tangan, meja/talenan dan peralatan dapur dengan air hangat dan sabun setelah mengolah daging mentah.
  • Pakailah sarung tangan karet pada waktu berkebun, cuci tangan dg sabun setelahnya.
  • Cuci tangan sebelum makan.
  • Kotak pasir tempat anak2 bermain di halaman harus ditutup bila tidak digunakan
  • Jangan minum air mentah kecuali sudah direbus mendidih.
  • Jangan memberikan daging mentah atau tidak matang kepada kucing anda. Jangan memberikan susu yang tidak dipasteurisasi.
  • Jangan membiarkan kucing berkeliaran di luar rumah atau berburu binatang berdarah panas.
  • Pakailah sarung tangan karet dan masker dan scoop pada waktu membersihkan litterbox. Cuci tangan setelahnya.
  • Bersihkan dan buang feces kucing dari litterbox setiap hari, flush feces di toilet, siram air panas atau dibakar. Siram dan bersihkan litterbox dan scoopnya dg air mendidih.
  • Kontrol populasi tikus, kecoa, lalat dan inang perantara toxoplasma gondi laiannya.
  • Wanita hamil dan orang orang dengan  system imunitas yg rendah seperti terinfeksi HIV atau sedang mendapat pengobatan kemoterapi tidak boleh membersihkan litterbox.

2 komentar:

daniz music mengatakan...

pak aku punya kucing ni...n aku baru nikah...aku jd khawatir ni...gimana ya???tp semua tips di atas yang disebutkan aku sudah jalankan semua...apa akan tetap ada virus???

Unknown mengatakan...

sangat membahayakan sekali, dan tanpa terdeksi saat virus masuk dalam kandungan ibu hamil

Posting Komentar