Kamis, 09 Juni 2011 | By: Aditya Galang Mahafi

7 Film Mandarin Terbaik

Film mandarin biasanya identik dengan Kungfu, itu memang salah satu nilai plus dari industri film mandarin. Namun tidak semua film film bagus dari mandarin itu semuanya bertemakan kungfu. Perkembangan film mandarin begitu pesat, mereka mulai menjamah genre film trilher, horror, komedi, action, drama sampai kolosal. banyak dari bintang bintang dari mereka juga sudah ikut bermain di film-film Hollywod, seperti Jacky Chan, Jet Lie, Coyun fat, dll. ini bukti kemajuan dan kualitas film, aktor dan actress mereka. Berikut adalah 7 film mandarin yang terbaik dan berkualitas :

 


1. Red Cliff


Red Cliff, menceritakan pertempuran epik yang terjadi pada masa tiga kerajaan. Pertempuran yang bersejarah yang kemudian dikenal sebagai "pertempuran tebing merah"

John Woo, sutradara yang dipercaya untuk menggarap film ini menyatakan bahwa film ini dibuat lebih berdasarkan sumber sejarah daripada berdasar Novel. Jadi  pertempuran Red Cliff ini sangat seru, karena melibatkan berbagai strategi perang menakjubkan dan pertempuran kolosal, yang sebelumnya hanya bisa kita bayangkan dengan membaca sejarahnya. Film yang memakan dana terbesar dalam sejarah film China (US$ 80 juta) tentu sedikit memberikan gambaran betapa dahsyatnya film ini.

Film ini berdurasi 4 jam, untuk regional Asia dibagi dalam dua bagian. Rilis bagian dua jam pertama pada Juli 2008, dan rilis bagian dua jam kedua pada Januari 2009. Film ini menampilkan aktor-aktor yang sudah tidak asing lagi di telinga seperti Tony Leung sebagai Zhou Yu, Takeshi Kaneshiro sebagai Zhuge Liang, Vicky Zhou sebagai Sun Shangxiang dan aktor China Zhang Fengyi sebagai Cao Cao.


Subtite disini 

2. IP Man


Ip Man adalah cerita pahlawan china, guru kungfu yang paling fenomenal.  diadaptasi dari kehidupan nyata Yip Man, juara Wing Chun, gaya ciri khas guru besar legendaries Bruce Lee. Film ini menampilkan rekaman-rekaman penting kehidupan Bruce Lee. Keteguhan Ip atas Wing Chun merupakan contoh klasik akan cinta dan penghargaan terhadap wushu, kebebasan serta semangat seni olahraga tersebut. Ip Man merupakan konsep, semangat dan cara berpikir yang mempresentasikan bentuk baru film wushu di Hong Kong.

IP man berjuang kerasmengayomi masyarakat dan keluarganya disaat masa penjajahan Jepang atas China. Dia rela membanting tulang, bekerja kasar padahal dia dulu adalah seorang yang kaya raya da dermawan. Kemudian dia mengikuti perkelahian paksa di bawah tentara tentara jepang samapai suatu saat dia menjadi paling hebat dan belum terkalahkan di perkelahian itu. Kemudian dia di tantang oleh jenderal tentara Jepang, disinilah bentuk perjuangan IP Man di tunjukkan. Betapa heroik seseorang yang pernah menjadi Guru dari Bruce Lee.

Download (disertai dengan subtitle ) disini

 
3. Kungfu Hustle


Fim ini menceritakan kota Shanghai pada tahun 1940-an. Kota di penuhi dengan geng preman yang merajalela. Salah satu geng yang paling ditakuti di sana adalah Geng Kapak. Meski dibenci masyarakat, bagi Ah Sing (Stephen Chow), mereka adalah idola. Ah Sing terobsesi untuk menjadi anggota Geng Kapak. Karena niatnya tidak tercapai, ia hanya bisa berpuas diri dengan berpura-pura menjadi anggota Geng Kapak.Wilayah "jajahan" Geng Kapak meliputi seluruh Shanghai. Namun, ada sebuah kawasan yang belum tersentuh, yaitu Gang Babi. Pada suatu hari, Ah Sing dan temannya, Bone (Lam Chi Chung) yang menyamar menjadi anggota Geng Kapak, mencoba memeras uang dari penduduk Gang Babi. 

Secara tidak sengaja, Geng Kapak yang asli muncul dan menyerbu Gang Babi. Anehnya, para warga Gang Babi yang sebagian besar terdiri atas manula itu nampaknya sangat menguasai ilmu bela diri kungfu. Dari kejadian ini, Ah Sing menemukan kemampuan yang selama ini tersembunyi dalam dirinya. Meskipun bertemakan kehidupan geng dan perkelahian brutal namun film ini selalu di penuhi komedi ala Stephen Chow yang pasti akan membuat semua penonton terpingkal pingkal.

Download disini

4. Crouching Tiger Hidden Dragon


Cerita ini berdasarkan atas rangkuman keempat dari seri novel yang ditulis oleh novelis modern Du Lu Wang Cina - sebuah karya tulisan yang epik yang dikombinasikan gaya sastra tradisional Cina dengan tragedi Yunani. Setting ini di tengah-tengah Dinasti Qing, di mana pencurian pedang yang kuat mengarah ke pencarian, pengkhianatan pahit, dan lebih banyak dari kenyataan antara yang baik dan yang jahat.

Film ini dimulai ketika pendekar sakti Li Mu Bai (Chow Yun Fat) mengunjungi sahabat lamanya, Sir Te (Lung Sihung) untuk memberikan pedangnya, Green Destiny. Ia hendak menggantungkan pedangnya karena ingin mengundurkan dari dunia persilatan. Setelah sekian tahun memburu pembunuh gurunya tanpa hasil, akhirnya ia merasa lelah dengan urusan balas dendam. Tidak hanya itu lantaran urusan balas dendam tersebut, Li Mu Bai harus memendam rasa cintanya kepada adik seperguruannya, Yu Shu Lien (Michelle Yeoh).

Dengan cerita penuh dengan emosi dan kemanusiaan, urutan action yang baik koreografer yang benar-benar menentang hukum fisika, dan ansambel aktor berbakat, ini adalah film yang sayang untuk dilewatkan. Jika Anda mencari salah satu pengalaman baru, lebih unik dan bermanfaat dari tahun 2000, Anda tidak perlu melihat lebih jauh.


Subtitle disni

5. Warlords


Film Hong Kong The Warlords hasil besutan sutradara Peter Chan ini bukanlah film kung-fu melainkan lebih pada film dramatik walau tetap menyajikan adegan pertarungan dan perang. Film produksi 2007 ini menyajikan bagaimana kisah persaudaraan tiga saudara angkat menjadi pecah lantaran kekuasaan, cinta dan perang.

Dibintangi tiga bintang beken Hong Kong yaitu Jet Li, Andy Lau dan Takeshi Kaneshiro, kisahnya dimulai ketika seorang jenderal ketentaraan Dinasti Qing pada masa Pemberontakan Tai-ping (1854-1864), yaitu Jenderal Pang Qing-yun (Jet Li) harus menghadapi kenyataan pahit bahwa pasukannya dibantai oleh pasukan pemberontak dan ia hanya bisa selamat setelah berpura-pura mati.

Dalam pelariannya, Qing-yun bertemu seorang gadis cantik, Lian Sheng (Xu Jinglei) yang merawatnya hingga sembuh. Begitu sehat kembali, Qing-yun bertemu Zhang Wu-yang (Takeshi Kaneshiro) dan Zhao Er-hu (Andy Lau). Wu-yang dan Er-hu adalah dua pemimpin kelompok bandit yang sering merampas makanan untuk hidup.

Film ini di penuhi dengan ambisi penuh dari seorang pemimpin, cinta, pengkhianatan, perselingkuhan, pembantaian dan emosi. Bangaimana tiga bersaudara yang sudah sama sama berjanji akhirnya saling membunuh.

Download CD1 CD2 

Subtitle CD1 and CD2 disini 

6. Shaolin Soccer


Fung adalah mantan pemain bola berjulukan kaki emas yang di hari tuanya hanya bisa menjadi jongos setelah kakinya patah akibat dikeroyok penonton, ketika gagal membuat gol dalam satu adu penalti. Insiden itu sendiri ternyata rekayasa permainan kotor Hung, pemain lain yang ingin menyingkirkannya. Hung sendiri kemudian menjadi bos, sekaligus pimpinan federasi sepak bola. Fung pun akhirnya bertemu dengan Sing(Stephen Chow), pemuda jebolan Shaolin yang menjadi pengangguran. Ia sangat jago kungfu dan bermimpi punya perguruan kungfu sendiri. 
 
Kemudian mereka berambisi membuat team sepakbola kombinasi kungfu. Dan mereka mencoba mengajak lima orang saudara seperguruan Sing dari berbagai profesi, mulai dari pelayan toko, pelayan bar, pengangguran, sampai pengusaha. Ada pula Mui, wanita pelayan toko bakpao yang berwajah buruk namun sangat lihai kungfu. Di sini, Vicky Zhao. Dengan susah payah dan proses yang rumit, akhirnya mereka menjadi satu team yang unik dam bisa mengalahkan beberapa team lainya. Namun masalah tidak begiru saja, di final pertandingan mereka harus melawan team milik Hung yang sangat kuat dan di dukung peralatan canggih dan obat obatan.
 
Film ini di penuhi efek-efek yang luar biasa, ide cerita yang menarik dan lawak lawakan yang super gila. Tidak ada salahnya jika film ini ditonton lebih dari jutaan penonton di dunia.

Subtitle disini

7. The Karate Kid


Film yang bertemakan kehidupan di beijing ini memang buka 100% film mandarin, karena filn ini di buat oleh Will Smith (Aktor sekaligus Produser asal Hollywod). Film ini dimulai dari Dre Parker (Jaden Smith) yang tak pernah ingin meninggalkan Amerika tempat kelahirannya namun karena ibunya harus pindah ke Beijing maka tak ada pilihan buat Dre selain pasrah. Sebagai pendatang baru jelas masalah yang dihadapi Dre tidaklah mudah. Selain harus beradaptasi dengan lingkungan baru Dre juga masih harus berhadapan dengan para berandal di kota yang baru ini.

Saat berusaha untuk beradaptasi, Dre sudah dihajar habis-habisan oleh para berandal sebaya Dre yang rata-rata punya kemampuan bela diri tinggi. Dre hampir putus asa dan ingin kembali ke Amerika namun itu semua berubah ketika Dre bertemu Han (Jackie Chan) yang berusaha mengubah cara pandang Dre.

Mungkin seharusnya film ini mengambil judul The Kungfu Kid. Judul itu akan terasa lebih relevan karena ilmu bela diri kung fu memang yang jadi ‘masalah’ dalam film ini. Sayangnya judul tak akan ‘menarik’ karena film ini memang dibuat sebagai remake dari film berjudul sama yang sempat populer di tahun 1980-an. Sepertinya itulah dilema yang dihadapi film ini. Terlepas dari dilema judul ini, The Karate Kid sebenarnya adalah tontonan yang cukup menarik.

The Karate Kid sudah pantas disebut film yang bagus namun bila membandingkannya dengan versi pertamanya, maka ada beberapa hal yang terasa sedikit mengganjal. Jaden Smith memang berakting dengan baik namun tak ada kesan ‘rentan’ seperti yang ditunjukkan Ralph Macchio di versi pertamanya. Masalah kedua adalah Jackie Chan, secara fisik, memang terlihat menguasai bela diri kung fu. Berbeda dengan Pat Morita yang awalnya terlihat seperti orang lemah meski sebenarnya menguasai bela diri karate. Jadi, lebih baik lupakan saja versi pertamanya dan nikmati film ini sebagai film yang berdiri sendiri.

Download disini

Subtitle disini




0 komentar:

Posting Komentar